Monday, October 31, 2016


TUTORIAL 4 : MINI SHOULDER BAG




Tas ini saya buat beberapa waktu lalu saat saya belum ada hasrat untuk nge-blog. Jadi harap maklum ya,tidak ada foto step by step nya. Tapi karena saya suka banget dengan karya saya yang satu ini, jadilah saya tidak bisa menahan diri untuk tidak “pamer” disini. Hehehehe.. Lagipula, pada dasarnya  caraya mirip dengan tutorial saya yang ini, jadi saya harap dengan penjelasannya plus gambar dari sana cukup memadailah..



Nah, seperti yang yang saya bilang tadi, caranya mirip-mirip waktu buat case ini, bedanya untuk tas ini saya pakai 2 pola yaitu pola badan tas dan bagian samping tas. Pertama saya tas buat badan tasnya dulu. Dua buah kain untuk bagian luar badan tas dan bagian dalam badan tas saya jahit bersama dengan sisi baik saling berhadapan. Tidak lupa diberi lubang untuk membalik kain. Setelah itu balik kain dan sisipkan busa ati. Jahit dengan tusuk sembunyi lubang untuk membalik kain tadi dan di quilt. Langkah-langkah ini seperti step 4-8 pada tutorial membuat hp case. Jadi untuk gambarannya bisa dilihat disana ya. Setelah itu resleting saya jahit manual dengan tangan (ya iyalah masa dengan kaki..).

Untuk bagian samping samping tas, caranya sama dengan bagian badan tas, hanya ada penambahan cantolan (apa ya nama kerennya?) untuk tali tas. Setelah badan tas dan bagian samping tas jadi, dua bagian ini dijahit manual dengan tusuk sembunyi. Jadi deh.. 

Gampang kan?? Yang jelas lebih gampang dicoba daripada dibayangin..

Semoga jelas ya.. Tapi dalam waktu dekat ini sepertinya saya akan bikin tas seperti ini lagi deh, soalnya ada pesenan dari teman. Nanti saya bikin step by step yang ada fotonya. Tinggal nunggu moodnya saja.. Hehehehee..  



  

TUTORIAL 3 : TAS LAPTOP

TUTORIAL 3 : TAS LAPTOP



Laptop saya jatuh. Tepatnya dijatuhin anak saya. Untung saja “Cuma” tutup baterainya yang pecah dan cukup diselotip saja. Padahal baru beberapa hari yang lalu laptop ini ganti keyboard gara-gara sepertinya anak saya numpahin susunya disitu. Hiks.. Karena ini laptop kesayangan saya,satu-satunya soalnya, maka berinisiatiflah saya (meskipun telat) untuk melakukan tindakan preventif yaitu dibuatin tas. Lumayanlah barangkali jatuh masih ada empuk-empukannya dikit. Yah semoga  gak pernah jatuh lagi sih..

Bagi yang pingin bikin tas untuk melindungi laptopnya dan biar si laptop tambah keren, yuk, gampang ko..

Nah,kali ini saya buat tas laptop ukuran 7” yang dimensi tasnya 20x30x3cm. Kalau mau buat tas laptop dengan ukuran lain tinggal menyesuaikan saja ya.

Bahan :


  • Kain, disini saya gunakan 2 macam kain yang berbeda untuk bagian luar dan dalam tas. Apabila hanya memakai 1 jenis kain kira-kira dibutuhkan 1,5 m kain.
  • Elastis 2,5 cm sepanjang 0,5 m
  • Resleting kurang lebih 80 cm, karena saya menggunakan resleting meteran maka saya membutuhkan 2 kepala resleting. Untuk cara memasang kepala resleting bisa dilihat disini ya.
  • Bisban 4 cm sepanjang 1,5 m. Tapi untuk amannya dilebihin jadi 2 m ya..
  • Benang.
  • Untuk pelapis saya gunakan lagi-lagi saya gunakan busa ati, bisa juga pakai pelapis yang lain.
  • kain viselin.
  • Kain keras.
  • Renda untuk dekorasi tas. 

Tidak semua item ada di foto ya karena lagi-lagi saya lupa. Heheheee..

Untuk alat yang dibutuhkan adalah mesin jahit, jarum jahit, gunting dan penggaris.

Cara membuatnya :



Potong 2 lembar kain dengan ukuran 43x30 cm, yang satu untuk bagian luar tas, yang satunya lagi untuk bagian dalam tas. Tempel kain viselin.


Potong pola lingkaran dari kertas karton seperti pada gambar,tempel di kain dengan double tape, potong lingkaran didalamnya dengan masih menyisakan kampuh.




 Potong kampuh mengikuti bentuk lingkaran.


Lipat kampuh. Setrika agar bentuk tidak berubah.


 Buka kampuh dan lepaskan pola karton. Jahit jelujur dan setrika agar rapi.


 Tempel dan jahit sembunyi aplikasi sebagai hiasan. Untuk tutorial membuat aplikasi menyusul yaa.. 



 Tambah renda biar tambah manis.



 Tumpuk kain bagian luar tas, busa ati, dan kain bagian dalam tas. Karena saya menggunakan busa ati yang tidak ada lemnya maka saya jahit jelujur agar posisinya tidak berubah. Potong ke-4 ujung kain membentuk lengkung.



Jahit bagian tengah tas seperti pada gambar.


Sekarang kita buat handle tas. Potong kain keras ukuran 5x30 cm. Tempel pada kain dan potong dengan dilebihkan untuk kampuh.







Lipat kampuh dan jahit. Jahit bagian atasnya juga. Hasilnya kira-kira seprti pada gambar.


Jahit handle tas pada bagian atas dan bawah tas.


Potong elastis sepanjang 12,5 cm dan jahit pada ke-4 sisi tas.


Seperti ini hasilnya.


Jahit bisban mengelilingi tas.



Jahit sembunyi bagian belakangnya.


Jahit resleting secara manual dengan tangan dan rapikan.

Potong kain berukuran 5x5 cm, dan lipat seperti gambar.

Jahit pada bagian ujung resleting agar rapi.



Nah, kira-kira seperti ini hasilnya sebelum ditutup..


Dan ini setelah ditutup..

Jadi deh.. Gampang kan.. Tas laptop baru siap beraksi.. Yukk..






Saturday, October 29, 2016


TUTORIAL 2 : MINI POUCH FOR POCKET CAMERA




Hmm.. Lagi-lagi project dengan tingkat kerapian yang minimal. Hehehee.. Tapi sepertinya itu karena saya pakai kain satin. Belum lagi ukuran case nya yang kecil jadi memang rada susahhhh buat handle- nya (ngeles). Tapi yang sangat g rapi cuma bagian dalamnya kok. Bagian luarnya juga gak rapi sih, tapi gak banget-banget lah (ngeles lagi).  Whatever lah, next time better ya.. Semoga.

Sebenarnya pikir-pikir juga, layak gak sih ditampilkan disini. Tapi setelah melewati perenungan yang panjang, boleh lah ditampilkan buat dokumen siapa tahu kapan-kapan bikin lagi. Atau barangkali ada yang berkenan nyobain cara sesat saya dalam urusan sewing-menyewing tas . Hehehee..

Lanjut ya..

Bahannya sih standar saja ya..
  • Kain dengan ukuran menyesuaikan besarnya case.
  • Resleting meteran dan 2 buah kepala resleting.
  • Busa ati atau apapun lah yang bisa memberikan struktur pada case.
  • Kain vislin
  • Benang

Alatnya lebih standar lagi.. mesin jahit, jarum, gunting, penggaris. Untuk project ini akan sangat memudahkan kalau ada mesin jahit meskipun tidak menutup kemungkinan jahit pakai tangan saja, soalnya yang mau dijahit agak tebal sih.

Step by step :



  • Pasang  kepala resleting. Caranya potong salah satu sisi resleting lebih pendek dari yang satunya. Bagi saya ini mempermudah proses memasukkan kepala resleting. Masukkan kepala resleting, selanjutnya tinggal ditarik pelan-pelan dan jadi deh.. 

  • Potong kain sesuai ukuran yang diinginkan. Tempel kain viselin agar kain lebih mudah dihandle. Jahit aplikasinya. Untuk cara menjahit aplikasinya dibuatkan judul tersendiri saja ya, biar tidak kepanjangan.

  • Potong busa ati sesuai ukuran kain tersebut. Karena busa ati tidak ada lemnya, jadi saya jahit jelujur saja supaya tetap pada tempatnya. Atau kadang saya tempel dengan double tape kalau lagi kumat malas. Hahaha..

  • Potong kain dengan ukuran sedikit lebih besar dari kain luaran. Kain ini untuk bagian dalamnya (lining). Tumpuk dengan bagian buruk kain saling berhadapan menghadap busa ati. Duh bahasanya, paham kan tapi ya..

  • Siapkan kain untuk bagian samping tas. Untuk panjangnya sementara saya kira-kira saja soalnya saya paling anti ukur-mengukur. Nanti cukup ditrim saja. Hehhehe.. Tumpuk dengan busa ati dan lining. Quilt jika mau, tidak juga tidak apa-apa cukup dijahit jelujur saja. Tapi akan lebih rapi bila di quilt. Bagi dua antara bagian bawah tas dan bagian atas yang ada resletingnya, potong.  Untuk bagian atas bagi dua dan potong lagi seperti pada gambar.

  • Jahit bisban pada  bagian atas tas yang nantinya sebagai tempat memasang resleting.


  • Jahit manual resleting.

  • Jahit bagian atas dan bagian bawah tas.

  • Tutup bagian jahitan dengan bisban agar rapi.

  • Nah, waktunya dijahit pada badan tas. Bisa dijelujur dulu agar tidak kesulitan.

  • Trim sisa bagian samping tas, tutup jahitan dengan bisban.


  • Jahit badan tas yang satunya lagi.

  • Jahit lebihan kain lining untuk menutupi jahitan tas (halah bahasanya, semoga fotonya mewakili maksud saya ya).



Finish..

Sama sekali tidak sulit sebenarnya, apalagi kalau project yang dibuat ukurannya besar.  Semoga penjelasan saya cukup jelas ya, kalau tidak boleh nanya-nanya kok..

Selamat mencoba..








Friday, October 21, 2016



1 HOUR PROJECT : HP CASE


Waktu pertama bikin case ini memang diniatkan sebagai tempat hp saya. Tapi ternyata cukup juga untuk tempat alfalink yang didapat mas suami waktu ikut seminar. Ya sudahlah si hp ngalah dulu pakai case yang lama saja. Maksudnya biar alfalink ini awet aja, aman dari bantingan mas kecil dan tentu saja tampilannya lebih cantik juga. Soalnya alfalink ini lumayan sering saya pakai waktu baca komik online. Hahaha.. Tapi tentu saja case ini fleksibel buat apa saja, mau itu tempat hp, pocket camera, kotak pensil, dibuat agak besar jadi laptop case, atau tempat kosmetik juga bisa. Just play with your imagination. Maka dari itu sengaja tidak saya sertakan ukuran-ukurannya karena bisa dibuat sesuai selera saja ya..

Oke,let start..

Pertama tama siapkan bahannya:
  • Kain dengan ukuran menyesuaikan besarnya project yang akan dibuat. Saya sendiri menggunakan kain perca sisa menjahit travel bag. Untuk case dengan ukuran 9x15x2 saya hanya membutuhkan kain kurang dari 1 meter untuk bagian luar case dan bagian dalamnya.
  • Busa ati. Saya menggunakan busa ati atau kalau di toko langganan saya disebutnya busa jilbab. Tapi sebetulnya ingin juga sih mencoba menjahit tas menggunakan bahan pelapis impor yang harganya lumayan itu. Next deh kalau ada rejeki,hehehehe..
  • Kain viselin. Karena saya menggunakan kain katun yang lumayan tipis, saya merasa perlu menstabilkannya dengan kain vislin. Kalau kain yang digunakan sudah kaku,tidak perlu menggunakan kain vislin lagi. Sesuai selera saja.
  • Bahan perekat velcro. Atau bisa juga memakai magnetic snap.
  • Benang.

Nah, kalau alatnya standart saja ya, seperti mesin jahit (kalau tidak ada jahit tangan pun oke),gunting,penggaris.


How To :


  •      Buat pola sesuai ukuran yang diinginkan. Disini saya buat ukurannya 9x15x2 cm dan penutupnya 5x9 cm. Kecil banget ya huruf di gambarnya. Next saya benerin deh. Maklum masih belajaran. Banyak bingungnya di sana sini. Hahahaha.. 
  •     Potong kain seukuran pola tersebut. Karena saya menggunakan kain kombinasi untuk bagian tutupnya maka kain dipotong seukuran kira-kira cukup untuk badan case saja.
  •      Jahit kain kombinasi untuk tutup.
  •      Setrika kain vislin agar menempel pada kain dan gambar pola pada kain.




  •    Tumpuk kain dengan posisi kain bagus di dalam. Jahit sesuai pola yang sudah digambar tapi jangan lupa memberi lubang untuk membalik kain.


  •      Setelah dibalik jadinya kira-kira seperti ini.
  •      Masukkan busa ati yang dipotong sesuai pola dengan dikurangi kira-kira 0.5 cm agar tidak ‘bulky’. Rapikan. Untuk proses ini fotonya lupa diambil, maaphken..




  •       Jahit sembunyi bagian lubang ini. Setrika agar rapi.


  •      Tindas di bagian yang akan dilipat untuk memudahkan saat melipat. Saya jahit pakai mesin jahit, tapi dijahit pakai tusuk jelujur buat aksen cantik juga lho..



  •    Saatnya melipat dan menjahit badan case dngan tusuk sembunyi. Bisa diulang beberapa kali agar jahitan kuat.


  •      Jahit tangan velcro. Inipun bisa diulang beberapa kali agar kuat. Sebenarnya si velcro ini bisa dijahit pake mesin di step ke-2, tapi saya lupa jadi ya sutra lahh dijahit pake tangan saja.

  • Sebagai pemanis saya tambahkan gambar doraemon ini. Agak tidak kelihatan ya,hehehe. Cara pasangnya mudah saja. Lubangi dengan pendedel di tempat yang diinginkan, pasang, trus kencangnya bagian belakang dengan cara dipukul pakai palu. Entah benar atau tidak cara saya ini tapi yang jelas si doraemon terpasang dengan kuat di tempatnya kok..


Selesai..

Tidak susah kan, tidak banyak makan waktu juga. Selain itu cocok lah untuk memberdayakan kain perca yang menumpuk. Mudah-mudahan cukup jelas dan bisa dipahami. Maklum tutorial pertama. Kalau ada yang tidak jelas, jangan sungkan ninggalin comment ya..



Happy crafting..